Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2019
Ketika seluruh tumpuan semangat bahkan ikut andil dalam penjatuhan kepercayaan Pagi yang dingin menyelimuti, kubuka laptop hitamku. Menunggu ia menyala ku nyalakan kompor gas usang di dapur kami.   Ku letakkan poci dan kutuang air. Membunuh waktu menunggu air mendidih ku persiapkan meja kerjaku seperti biasnya. Ku buka daftar recent open ku, dan klik daftar paling atas yang sering ku buka dan ku utak-atik belakang ini. Setelah jendela kerja penuh teks itu terbuka tatapan mulai kabur, pikiranku hilang. Terdengar sayup kata-kata yang membuat semangat ku redam, berulang. “untuk apa kau kerjakan hal yang tak berguna? Membuang masa mudamu! Segeralah menjadi honorer di sekolah yang ibu sudah pilihkan” suara wanita paruh baya itu terngiang. Entah berapa lama, heningku pecah. Poci berbunyi tanda air mendidih. Ku tuang gelas kaca berisi serbuk kopi dan gula. Ya begitulah ku menghabiskan pukul 3 pagiku yang tak mau tidur dan beristirahat. Selelah apapun tubuh, otak dan mata bekerja. Pag